Jumat, 17 Agustus 2012

Ramadhan Ku...


4 tahun belakangan ini suasana lebaran sangat berbeda di hari raya..Bagaikan tombak tak berujung  suasana rumah ku, karna tak ada lagi candanya, senyumanya, amarahnya, tapi kasih sayangnya selalu menyelimuti sendu ku,Sungguh pilu yang kurasakan tapi tak seorangpun yang tau.. tangis ku mengalir setiap ku panjatkan do’a untuknya…
Foto saat hari raya haji
Ingat kata2 mu yang ingin menyekolahkan aku ke perguruan tinggi untuk menjadi seorang bidan padahal saat itu tubuh mu rapuh tak berdaya di gerogoti penyakit,.. tapi betapa kerasnya beliau ingin sembuh dan ingin berdagang lagi untuk menyekolahkan ku, betapa  merintih hati ku mengenang saat itu,, beliau tak ingin anak-anaknya seperti dia yang hanya lulusan sekolah dasar dan hanya menjadi seorang pedagang… beliau ingin anak-anaknya sekolah sampai perguruan tinggi dan menjadi orang yang sukses dan beriman,, sungguh betapa mulianya seorang ibu,
Dan bulan ramadhan tahun ini aku merasa bahagia karena berkumpul bersama-sama dengan orang2 yang terkasih walau pun ada moment dimana aku kabur dari rumah, hhmmmm…
Ibu, do’a ku selalu untuk mu, ramadhan ini meskipun kau tak ada mendampingi tapi kamu selalu di hati kami, di hati anak-anak mu,,



2 komentar:

Unknown mengatakan...

hemmm, sabar ya ding, semua pasti kembali pada-Nya, masih banyakn yang sayank lawan pian.

nah, walaupun pian di IAIN bukan menjadi akbid, tapi insyallah lebih baik dan semoga dapet barokah.amiin. semangat dan sukses buat Ida Fitria.

by Kahar Ngeblog

Ida Fitria mengatakan...

inggih amiiin...

aseek banyak yg sayang wan u... he

Posting Komentar